Selamat Hari Guru |
Ing ngarso sung tulodo, ing madyo mangun karso,
tut wuri handayani yang artinya di depan
memberi contoh, di tengah memberi semangat, di belakang memberi dorongan adalah
sebuah kalimat yang dicetuskan Ki Hajar Dewantara Bapak Pendidikan Indonesia.
Kalimat tersebut memang seharusnya menjiwai semangat mengajar dan mendidik para
guru pada era sekarang.
Guru menempati posisi
penting dan sentral dalam proses pendidikan (pembelajaran). Berhasil tidaknya
proses transfer ilmu (kepada anak didik) dalam kegiatan belajar mengajar
ditentukan salah satunya oleh guru. Oleh karenanya peran besar guru tersebut
harus ditopang dengan kualitas yang mumpuni dari tenaga pengajar (guru) itu
sendiri. Guru haruslah sosok yang berkualitas dan mempunyai wawasan luas dengan
kemampuan membentuk SDM-SDM yang cerdas, mandiri dan bermoral. Kalau
tidak, guru akan menjadi pihak yang paling sering disalahkan ketika kondisi
pendidikan berada pada posisi yang memprihatinkan (meskipun sebenarnya
kesalahan tersebut tidak bisa sepenuhnya kita bebankan kepada guru). Oleh karena
itu seorang guru dituntut memiliki multi kompetensi, baik pedagogik, sosial, maupun
profesional. Dan yang tidak kalah pentingnya adalah guru harus memiliki MORALITAS
dan RELIGIUSITAS karena itu adalah ”benteng terakhir” pendidikan.
Masih adanya oknum-oknum guru yang melecehkan dunia pendidikan
dengan tindakan-tindakan mereka yang tidak bermoral dan asusila tentunya membuat
kita bertanya-tanya ”Kalau gurunya sudah tidak bisa digugu dan ditiru
bagaimana dengan anak didiknya?”
Di tengah usaha-usaha yang
dilakukan pemerintah kota Surabaya untuk menjadikan Surabaya sebagai ”BAROMETER
PENDIDIKAN NASIONAL” tentunya harus dibarengi dengan niatan yang tulus
untuk bersama-sama merapatkan barisan untuk mewujudkan misi tersebut. Kita tanamkan
dalam diri kita filosofi jawa ”Sepi Ing Pamrih, Rame Ing Gawe”. Oleh karena itu, momentum hari guru yang telah kita peringati hari ini
semoga menjadi saat yang tepat bagi kita untuk bercermin kembali atas apa yang
telah kita lakukan dan berfikir ke depan tentang apa yang harus kita perbuat untuk dunia pendidikan di negeri ini. (AA)
SELAMAT HARI GURU!
Anda baru saja membaca artikel yang berkategori Opini
dengan judul Refleksi Hari Guru, Pahlawan Tanpa Tanda Jasa. Anda bisa bookmark halaman ini dengan URL http://uptdbubutan.blogspot.com/2013/11/refleksi-hari-guru-pahlawan-tanpa-tanda_25.html. Terima kasih!
Ditulis oleh:
Unknown - Monday, November 25, 2013
selamat hari guru.......
ReplyDeleteSelamat hari guru......
ReplyDeletesemoga Bapak/Ibu guru bisa mengabdi dengan lebih baik,
dan semoga bisa membawa Indonesia menjadi lebih baik pula....
Ngapuntene Pak Joko.... saget nyuwun contac person ipun...?
Noer Hardy 085678 11 678
Matur suwun...
Amin. Jazakumulloh khoirol jaza`.
DeleteCP: 081931544141